Musik Tradisional
Kesufe telah lama hidup dan
diciptakan oleh nenek moyang hingga saat
ini. Sejarah singkat mengenai alat musik ini lahir
dari kebiasaan masyarakat desa Luba Kecamatan Lembur Kabupaten Alor, Propinsi
Nusa Tenggara Timur. Kebiasaan sosial masyarakat setempat sejak dahulu ketika
berburu dan mendapat tangkapan buruan, biasanya diberi isyarat (kode) dengan
meniup bambu. Seiring berkembangnya
waktu masyarakat desa Luba menemukan nada- nada dari potongan bambu ini dan
menjadikan alat musik ini sebagai kepunyaan masyarakat desa Luba. Dari pengembangan alat musik ternyata masih banyak daerah-daerah luar atau daerah-daerah lokal yang belum
mengenalnya, dikarenakan mungkin alat musik tardisional ini kurang dieksplor ke
daerah-daerah luar maupun daerah lokal. Instrumen musik “kesufe” juga
biasa ditampilkan atau dimainkan dalam berbagai kegiatan, di gereja untuk
mengiringi lagu-lagu rohani , mengiringi lagu- lagu
nasional, maupun lagu-lagu daerah. Selain itu alat musik kesufe juga digunakan
untuk mengiringi tarian do daka do, atau
ditampilkan pada pawai karnaval, pementasan seni untuk menghibur tamu daerah dan lain-lain.
Pengertian Instrumen Kesufe
Alat musik Tradisional “kesufe” atau
instrumen kesufe adalah sebuah sajian musik tradisonal yang ditampilkan dengan beberapa
alat musik yang terbuat dari batang bambu.
Fungsi dari instrumen kesufe
Dalam memainkan musik “kesufe” juga
memiliki fungsi-fungsi sebagai berikut, diantaranya :
a)
Di gereja untuk mengiringi lagu-lagu
rohan.i
b)
Ditampilkan
pada saat acara Pada saat penjemputan para
pejabat atau yubilaris.
c)
Pada acara penting
lainnya seperti selingan acara untuk menghangatkan suasana.
d)
Mengiringi
tarian do daka do.
e)
Ditampilkan
pada acara pawai karnaval.
2.7.4
Jenis, Ukuran, serta bagian-bagian dari Alat
Musik Kesufe dan cara memainkan
(1)
Kanui
Kanui memiliki 7
lubang pada badan suling, diantaranya 6 lubang sebagai penentu tinggi rendahnya
nada dan 1 lubang sebagai sumber bunyi ( resonansi ) keluar masuknya udara.Kanui berasal dari bahasa daerah Luba kecamatan Lembur Kabupaten Alor
yang artinya suling mata tujuh. Kanui mempunyai
nada dasar yaitu 1 = G
Mempunyai ukuran :
Ø Panjang = 46,5 cm
Ø Diameter kanui bagian luar = 1,8 cm
Ø Diameter kanui bagian dalam = 1,6 cm
Ø Diameter lubang tiup dan lubang tekan jari/lubang
nada = 1,1cm
Ø Jarak antar lubang = 1,8 cm
Ø Jarak dari lubang atas ke lubang tiup/rasonans = 17,2
cm
Ø Jarak dari kepala suling ke lubang tiup = 6,2 cm
Ø Jarak dari lubang bawah ke ekor = 6 cm
Ø Ketebalan Bambu/bulu = 0,2 cm
Bagian-bagian dari kanui sebagai berikut:
Kanui mempunyai peran dalam permainan musik kesufe yaitu sebagai alat musik melodis kanui termasuk jenis alat musik yang sumber bunyinya berasal dari hembusan udara pada rongga (Aerofon) Cara memainkannya dengan cara ditiup pada lubang tiup dimana dalam meniup Kanui ini nafas kita harus stabil dalam arti meniup dengan tenang sehingga tekanan nafas dan udara yang didorong menghasilkan suara yang bulat. Semakin kuat tekanan udara yang di hebus ke lubang tiup maka hasil bunyinya akan berbeda.
Ada dua faktor yang mempengaruhi kualitas bunyi Kanui :
·
Posisi
jari
·
Kecepatan
aliran udara yang ditiup oleh mulut
(2)
Kelifang
( Tampak Depan ) (Tampak Belakang )
( Sumber: Adnan
Herman Sirituka)
Kelifang berasal dari bahasa daerah Luba
kecamatan Lembur Kabupaten Alor yang
artinya siulan bambu. Kelifang mempunyai nada dasar yaitu 1 = G dan
hanya memainkan harmoni pada akor I,IV
dan V
Kelifang terdiri dari atas 3 bagian Yaitu kelifang 1, 2 dan 3. Kelifang dimainkan
dengan cara ditiup pada lubang tiup dalam arti masing-masing bulu/bambu
kelifang sudah mempunyai/memiliki nada.
(Tampak Depan) (Tampak Belakang)
(Sumber : Adnan Herman Sirtuka)
Terdiri
dari 6(enam) sisir bambu,berperan memainkan harmoni.
Dengan bantuan penahan 4 penjepit
bambu/bulu masing-masing
1. Penjepit 1 (depan belakang) bagian atas dekat
lubang suara.
Panjang = 9,7 cm.
Lebar = 0,8
cm
2. Penjepit 2 ( depan belakang) bagian bawah dekat
ekor.
Panjang = 9,7 cm
Lebar = 0,8 cm
Dan mengunakan tali senar sebagai pengikat penjepit yang satu dengan yang
lainnya sehingga menahan gabungan bambu/bulu. Dan enam bambu/bulu masing-masing
memiliki nada dan ukuran yang berbeda antara satu dengan yang lainnya dan
memiliki nada yang berbeda yaitu:
·
2
bambu/ bulu sebelah kanan terdapat nada
1 dan 4 ( akor IV)
·
2
bambu/ bulu bagian tengah terdapat nada 3 dan 1
(akor I )
·
2
bambu/bulu sebelah kiri terdapat nada 7 dan 2
(akor V )
(Sumber : Adnan Herman Sirituka)
·
Diameter
luar bambu/bulu nada 2 (re) = 1,5 cm
·
Diameter
dalam bambu/bulu nada 2 (re) = 1,1 cm
·
Panjang
bambu/bulu nada 2 (re) = 22,8 cm
·
Ketebalan
bambu/bulu nada 2 (re) = 0,2 cm
·
lebar
lubang tiup bambu/bulu nada 2 ( re) =
0,3 cm
·
Panjang
lubang tiupbambu/bulu nada 2 ( re) = 0,8 cm
·
Panjang
lubang suara bambu/bulu nada 2 (re) = 1,2 cm
·
Lebar lubang suara bambu/bulu nada 2 (re) = 1 cm
·
panjang
kayu penyangga lubang tiup bagian dalam kepala bambu/bulu nada 2 (re) = 2 cm
·
Jarak
dari lubang tiup ke lubang suara,bambu/bulu nada 2 (re) = 2,2
cm
·
Jarak
dari lubang suara ke ekor bambu/bulu nada 2 ( re) = 19,5 cm
Ø Sebelah Kiri, Memainkan Akor V, Bambu/Bulu Nada 7 (Si)
(Sumber : Adnan Herman Sirituka)
·
Diameter
luar bambu/bulu Nada 7 (si) = 1,3 cm
·
Diameter
dalam bambu/bulu Nada 7 (si) = 0,9 cm
·
Panjang
bambu/bulu nada 7 (si) = 19,2 cm
·
Ketebalan
bambu/bulu nada 7 (si) = 0,2 cm
·
Lebar
lubang tiup bambu/bulu nada 7 (si) = 0,2
cm
·
Panjang
lubang tiup bambu/bulu nada 7 (si) = 0,7 cm
·
Panjang
lubang suara bambu/bulu nada 7 (si) = 1,2 cm
·
Lebar
lubang suara bambu/bulu nada 7 (si) =
0,8 cm
·
Panjang
kayu penyangga lubang tiup bagian dalam kepala bambu/bulu nada 7 (si) = 2,4 cm
·
Jarak
dari lubang tiup ke lubang suara, bambu/bulu nada 7 (si) = 2,4 cm
·
Jarak
dari lubang suara ke ekor bambu/bulu nada 7 (si) = 12,5 cm
( Sumber : Adnan Herman Sirituka)
· Diameter luar bambu/bulu Nada 3 (mi) = 1,4 cm
· Diameter dalam bambu/bulu Nada 3 (mi) = 1,1 cm
· Panjang bambu/bulu nada 3 (mi) = 21,4 cm
· Ketebalan bambu/bulu nada 3 (mi) = 0,2 cm
· Lebar lubang tiup bambu/bulu nada 3 (mi) = 0,3 cm
· Panjang lubang tiup bambu/bulu nada 3 (mi) = 0,9
cm
· Panjang lubang suara bambu/bulu nada 3 (mi) = 1,1
cm
· Lebar
lubang suara bambu/bulu nada 3 (mi) =
0,9 cm
· Panjang kayu penyangga lubang tiup bagian dalam
kepala bambu/bulu nada 3 (mi) = 2,9 cm
· Jarak dari lubang tiup ke lubang suara,
bambu/bulu nada 3 (mi) = 2,9 cm
· Jarak dari lubang suara ke ekor bambu/bulu nada 3
(mi) = 17,8 cm
(Sumber : Adnan Herman Sirituka)
·
Diameter
luar bambu/bulu Nada 1 (do) = 1,2 cm
·
Diameter
dalam bambu/bulu Nada 1 (do) = 1 cm
·
Panjang
bambu/bulu nada 1 (do) = 16,2 cm
·
Ketebalan
bambu/bulu nada 1 (do) = 0,2 cm
·
Lebar
lubang tiup bambu/bulu nada 1 (do) = 0,2
cm
·
Panjang
lubang tiup bambu/bulu nada 1 (do) = 0,7 cm
·
Panjang
lubang suara bambu/bulu nada 1 (do) = 1,3 cm
·
Lebar lubang suara bambu/bulu nada 1 (do) = 0,9 cm
·
Panjang
kayu penyangga lubang tiup bagian dalam kepala bambu/bulu nada 1 (do) = 2,3 cm
·
Jarak
dari lubang tiup ke lubang suara, bambu/bulu nada 1 (do) = 2,3 cm
·
jarak
dari lubang suara ke ekor bambu/bulu nada 1 (do) = 12,7 cm
(Sumber :
Adnan Herman Sirituka)
·
Diameter
luar bambu/bulu Nada 4 (fa) = 1,5 cm
·
Diameter
dalam bambu/bulu Nada 4 (fa) = 1,2 cm
·
Panjang
bambu/bulu nada 4 (fa) = 20,3 cm
·
Ketebalan
bambu/bulu nada 4 (fa) = 0,2 cm
·
Lebar
lubang tiup bambu/bulu nada 4 (fa) = 0,2
cm
·
Panjang
lubang tiup bambu/bulu nada 4 (fa) = 0,9 cm
·
Panjang
lubang suara bambu/bulu nada 4 (fa) = 1,2 cm
·
Lebar lubang suara bambu/bulu nada 4 (fa) = 0,9 cm
·
Panjang
kayu penyangga lubang tiup bagian dalam kepala bambu/bulu nada 4 (fa) = 2,4 cm
·
Jarak
dari lubang tiup ke lubang suara, bambu/bulu nada 4 (fa) = 2,4 cm
·
jarak
dari lubang suara ke ekor bambu/bulu nada 4 (fa) = 16,9 cm
(Sumber :
Adnan Herman Sirituka)
· Diameter luar bambu/bulu Nada 1 (do) = 1,2 cm
· Diameter dalam bambu/bulu Nada 1 (do) = 1 cm
· Panjang bambu/bulu nada 1 (do) = 16,2 cm
· Ketebalan bambu/bulu nada 1 (do) = 0,2 cm
· Lebar lubang tiup bambu/bulu nada 1 (do) = 0,2 cm
· Panjang lubang tiup bambu/bulu nada 1 (do) = 0,7
cm
· Panjang lubang suara bambu/bulu nada 1 (do) = 1,3
cm
· Lebar
lubang suara bambu/bulu nada 1 (do) =
0,9 cm
· Panjang kayu penyangga lubang tiup bagian dalam
kepala bambu/bulu nada 1 (do) = 2,3 cm
· Jarak dari lubang tiup ke lubang suara,
bambu/bulu nada 1 (do) = 2,3 cm
· Jarak dari lubang suara ke ekor bambu/bulu nada 1
(do) = 12,7 cm
(Tampak Depan) (Tampak
Belakang)
(Sumber
: Adnan Herman Sirituka)
Terdiri dari 9 (sembilan) sisir bambu,berperan memainkan harmoni.
Dengan bantuan penahan 4 penjepit
bambu/bulu masing-masing
1. Penjepit 1 (depan belakang) bagian atas dekat lubang suara.
Panjang = 14,2
cm.
Lebar = 0,8 cm
2. Penjepit 2 ( depan belakang) bagian bawah dekat ekor.
Panjang = 14,2
cm
Lebar = 0,8 cm
Dan mengunakan tali senar sebagai pengikat
penjepit yang satu dengan yang lainnya sehingga menahan gabungan bambu/bulu.Dan
9 (Sembilan) bambu/bulu masing masing memiliki nada dan ukuran yang berbeda
antara satu dengan lainnya yaitu:
·
3
bambu/bulu sebelah kanan terdapat nada
6,1,4 ( akor IV)
·
3
bambu/bulu bagian tengah terdapat nada 5,1,3
(akor I )
·
3
bambu/bulu sebelah Sebelah kiri terdapat nada 5,7, 2 (akor V)
Sumber :
Adnan Herman Sirituka
·
Diameter
luar bambu/bulu Nada 5 (sol) = 1,4 cm
·
Diameter
dalam bambu/bulu Nada 5 (sol) = 1,1 cm
·
Panjang
bambu/bulu nada 5 (sol) = 19,1 cm
·
Ketebalan
bambu/bulu nada 5 (sol) = 0,2 cm
·
Lebar
lubang tiup bambu/bulu nada 5 (sol) =
0,3 cm
·
Panjang
lubang tiup bambu/bulu nada 5 (sol) = 1 cm
·
Panjang
lubang suara bambu/bulu nada 5 (sol) = 1,3 cm
·
Lebar lubang suara bambu/bulu nada 5 (sol) = 0,9 cm
·
Panjang
kayu penyangga lubang tiup bagian dalam kepala bambu/bulu nada 5 (sol) = 2,4 cm
·
Jarak
dari lubang tiup ke lubang suara, bambu/bulu nada 5 (sol) = 2,4 cm
·
jarak
dari lubang suara ke ekor bambu/bulu nada 5 (sol) = 15,5 cm
Sumber : Adnan Herman Sirituka
·
Diameter
luar bambu/bulu Nada 7 (si) = 1,4 cm
·
Diameter
dalam bambu/bulu Nada 7 (si) = 1,2 cm
·
Panjang
bambu/bulu nada 7 (si) = 16,2 cm
·
Ketebalan
bambu/bulu nada 7 (si) = 0,2 cm
·
Lebar
lubang tiup bambu/bulu nada 7 (si) = 0,2
cm
·
Panjang
lubang tiup bambu/bulu nada 7 (si) = 0,9 cm
·
Panjang
lubang suara bambu/bulu nada 7 (si) = 1,1 cm
·
Lebar lubang suara bambu/bulu nada 7 (si) = 0,9 cm
·
Panjang
kayu penyangga lubang tiup bagian dalam kepala bambu/bulu nada 7 (si) = 2,4 cm
·
Jarak
dari lubang tiup ke lubang suara, bambu/bulu nada 7 (si) = 2,4 cm
·
jarak
dari lubang suara ke ekor bambu/bulu nada 7 (si) = 12,6 cm
Sumber : Adnan Herman Sirituka
·
Diameter
luar bambu/bulu Nada 2 (re) = 1,5 cm
·
Diameter
dalam bambu/bulu Nada 2 (re) = 1,3 cm
·
Panjang
bambu/bulu nada 2 (re) = 13,6 cm
·
Ketebalan
bambu/bulu nada 2 (re) = 0,2 cm
·
Lebar
lubang tiup bambu/bulu nada 2 (re) = 0,2
cm
·
Panjang
lubang tiup bambu/bulu nada 2 (re) = 0,9 cm
·
Panjang
lubang suara bambu/bulu nada 2 (re) = 1,1 cm
·
Lebar lubang suara bambu/bulu nada 2 (re) = 0,9 cm
·
Panjang
kayu penyangga lubang tiup bagian dalam kepala bambu/bulu nada 2 (re) = 1,9 cm
·
Jarak
dari lubang tiup ke lubang suara, bambu/bulu nada 2 (re) = 1,9 cm
·
jarak
dari lubang suara ke ekor bambu/bulu nada 2 (re) = 10,6 cm
Sumber :
Adnan Herman Sirituka
·
Diameter
luar bambu/bulu Nada 5 (sol) = 1,4 cm
·
Diameter
dalam bambu/bulu Nada 5 (sol) = 1,1 cm
·
Panjang
bambu/bulu nada 5 (sol) = 19,1 cm
·
Ketebalan
bambu/bulu nada 5 (sol) = 0,2 cm
·
Lebar
lubang tiup bambu/bulu nada 5 (sol) =
0,3 cm
·
Panjang
lubang tiup bambu/bulu nada 5 (sol) = 1 cm
·
Panjang
lubang suara bambu/bulu nada 5 (sol) = 1,3 cm
·
Lebar lubang suara bambu/bulu nada 5 (sol) = 0,9 cm
·
Panjang
kayu penyangga lubang tiup bagian dalam kepala bambu/bulu nada 5 (sol) = 2,4 cm
·
Jarak
dari lubang tiup ke lubang suara, bambu/bulu nada 5 (sol) = 2,4 cm
·
jarak
dari lubang suara ke ekor bambu/bulu nada 5 (sol) = 15,5
cm
Sumber : Adnan Herman Sirituka
·
Diameter
luar bambu/bulu Nada 1 (do) = 1,5 cm
·
Diameter
dalam bambu/bulu Nada 1 (do) = 1,2 cm
·
Panjang
bambu/bulu nada 1 (do) = 14,3 cm
·
Ketebalan
bambu/bulu nada 1 (do) = 0,2 cm
·
Lebar
lubang tiup bambu/bulu nada 1 (do) = 0,2
cm
·
Panjang
lubang tiup bambu/bulu nada 1 (do) = 0,8 cm
·
Panjang
lubang suara bambu/bulu nada 1 (do) = 1 cm
·
Lebar lubang suara bambu/bulu nada 1 (do) = 0,9 cm
·
Panjang
kayu penyangga lubang tiup bagian dalam kepala bambu/bulu nada 1 (do) = 2,2 cm
·
Jarak
dari lubang tiup ke lubang suara, bambu/bulu nada 1 (do) = 2,2 cm
·
jarak
dari lubang suara ke ekor bambu/bulu nada 1 (do) = 11 cm
Sumber : Adnan Herman Sirituka
·
Diameter
luar bambu/bulu Nada 3 (mi) = 1,4 cm
·
Diameter
dalam bambu/bulu Nada 3 (mi) = 1,2 cm
·
Panjang
bambu/bulu nada 3 (mi) = 12,4 cm
·
Ketebalan
bambu/bulu nada 3 (mi) = 0,2 cm
·
Lebar
lubang tiup bambu/bulu nada 3 (mi) = 0,1
cm
·
Panjang
lubang tiup bambu/bulu nada 3 (mi) = 0,8 cm
·
Panjang
lubang suara bambu/bulu nada 3 (mi) = 1,1 cm
·
Lebar lubang suara bambu/bulu nada 3 (mi) = 0,9 cm
·
Panjang
kayu penyangga lubang tiup bagian dalam kepala bambu/bulu nada 3 (mi) = 1,8 cm
·
Jarak
dari lubang tiup ke lubang suara, bambu/bulu nada 3 (mi) = 1,8 cm
·
jarak
dari lubang suara ke ekor bambu/bulu nada 3 (mi) = 12,5 cm
Sumber : Adnan Herman Sirituka
·
Diameter
luar bambu/bulu Nada 6 (la) = 1,4 cm
·
Diameter
dalam bambu/bulu Nada 6 (la) = 1,2 cm
·
Panjang
bambu/bulu nada 6 (la) = 18,9 cm
·
Ketebalan
bambu/bulu nada 6 (la) = 0,2 cm
·
Lebar
lubang tiup bambu/bulu nada 6 (la) = 0,2
cm
·
Panjang
lubang tiup bambu/bulu nada 6 (la) = 0,9 cm
·
Panjang
lubang suara bambu/bulu nada 6 (la) = 1,3 cm
·
Lebar lubang suara bambu/bulu nada 6 (la) = 0,9 cm
·
Panjang
kayu penyangga lubang tiup bagian dalam kepala bambu/bulu nada 6 (la) = 2,8 cm
·
Jarak
dari lubang tiup ke lubang suara, bambu/bulu nada 6 (la) = 2,8 cm
·
jarak
dari lubang suara ke ekor bambu/bulu nada 6 (la) = 15 cm
Sumber : Adnan Herman Sirituka
·
Diameter
luar bambu/bulu Nada 1 (do) = 1,5 cm
·
Diameter
dalam bambu/bulu Nada 1 (do) = 1,2 cm
·
Panjang
bambu/bulu nada 1 (do) = 16,3 cm
·
Ketebalan
bambu/bulu nada 1 (do) = 0,2 cm
·
Lebar
lubang tiup bambu/bulu nada 1 (do) = 0,2
cm
·
Panjang
lubang tiup bambu/bulu nada 1 (do) = 0,8 cm
·
Panjang
lubang suara bambu/bulu nada 1 (do) = 1 cm
·
Lebar lubang suara bambu/bulu nada 1 (do) = 0,9 cm
·
Panjang
kayu penyangga lubang tiup bagian dalam kepala bambu/bulu nada 1 (do) = 2,2 cm
·
Jarak
dari lubang tiup ke lubang suara, bambu/bulu nada 1 (do) = 2,2 cm
·
jarak
dari lubang suara ke ekor bambu/bulu nada 1 (do) = 12,9 cm
Sumber : Adnan Herman Sirituka
·
Diameter
luar bambu/bulu Nada 4 (fa) = 1,3 cm
·
Diameter
dalam bambu/bulu Nada 4 (fa) = 0,9 cm
·
Panjang
bambu/bulu nada 4 (fa) = 12,2 cm
·
Ketebalan
bambu/bulu nada 1 (fa) = 0,2 cm
·
Lebar
lubang tiup bambu/bulu nada 4 (fa) = 0,2
cm
·
Panjang
lubang tiup bambu/bulu nada 4 (fa) = 0,8 cm
·
Panjang
lubang suara bambu/bulu nada 4 (fa) = 1,8 cm
·
Lebar lubang suara bambu/bulu nada 4 (fa) = 0,9 cm
·
Panjang
kayu penyangga lubang tiup bagian dalam kepala bambu/bulu nada 4 (fa) = 2,3 cm
·
Jarak
dari lubang tiup ke lubang suara, bambu/bulu nada 4 (fa) = 2,3 cm
·
jarak
dari lubang suara ke ekor bambu/bulu nada 4 (fa) = 8,6 cm
(Tampak Depan) (
Tampak Belakang)
Sumber : Adnan Herman Sirituka
Terdiri dari 9 (sembilan) sisir bambu,berperan memainkan harmoni.
Dengan bantuan penahan 4 penjepit
bambu/bulu masing-masing
1. Penjepit (depan belakang) bagian atas dekat
lubang suara.
· Panjang =
12,6 cm.
· Lebar = 0,8 cm
2. Penjepit 2 ( depan belakang) bagian bawah dekat
ekor.
· Panjang = 12,6 cm
· Lebar
= 0,8 cm
Dan mengunakan tali senar sebagai pengikat
penjepit yang satu dengan yang lainnya sehingga menahan gabungan bambu/bulu.
Dan 9 (Sembilan) bambu/bulu masing masing memiliki nada dan ukuran yang berbeda
antara satu dengan lainnya yaitu:
·
3
bambu/bulu sebelah kanan terdapat nada
1,4,6 ( akor IV)
·
3
bambu/bulu bagian tengah terdapat nada 1,3,5
(akor I )
·
3
bambu/bulu sebelah Sebelah kiri terdapat nada 7,2,5 (akor V)
Sumber :
Adnan Herman Sirituka
·
Diameter
luar bambu/bulu Nada 7 (si) = 1,4 cm
·
Diameter
dalam bambu/bulu Nada 7 (si) = 1,1 cm
·
Panjang
bambu/bulu nada 7 (si) = 16,4 cm
·
Ketebalan
bambu/bulu nada 7 (si) = 0,2 cm
·
Lebar
lubang tiup bambu/bulu nada 7 (si) = 0,3
cm
·
Panjang
lubang tiup bambu/bulu nada 7 (si) = 0,9 cm
·
Panjang
lubang suara bambu/bulu nada 7 (si) = 1,3 cm
·
Lebar lubang suara bambu/bulu nada 7 (si) = 0,9 cm
·
Panjang
kayu penyangga lubang tiup bagian dalam kepala bambu/bulu nada 7 (si) = 2,3 cm
·
Jarak
dari lubang tiup ke lubang suara, bambu/bulu nada 7 (si) = 2,3 cm
·
Jarak
dari lubang suara ke ekor bambu/bulu nada 7 (si) = 12,8 cm
Sumber : Adnan Herman Sirituka
·
Diameter
luar bambu/bulu Nada 2 (re) = 1,4 cm
·
Diameter
dalam bambu/bulu Nada 2 (re) = 1,1 cm
·
Panjang
bambu/bulu nada 2 (re) = 13,5 cm
·
Ketebalan
bambu/bulu nada 2 (re) = 0,2 cm
·
Lebar
lubang tiup bambu/bulu nada 2 (re) = 0,2
cm
·
Panjang
lubang tiup bambu/bulu nada 2 (re) = 0,7 cm
·
Panjang
lubang suara bambu/bulu nada 2 (re) = 1,1 cm
·
Lebar lubang suara bambu/bulu nada 2 (re) = 0,9
cm
·
Panjang
kayu penyangga lubang tiup bagian dalam kepala bambu/bulu nada 2 (re) = 2,5 cm
·
Jarak
dari lubang tiup ke lubang suara, bambu/bulu nada 2 (re) = 2,5 cm
·
Jarak
dari lubang suara ke ekor bambu/bulu nada 2 (re) = 9,8 cm
Sumber :
Adnan Herman Sirituka
·
Diameter
luar bambu/bulu Nada 5 (sol) = 1,2 cm
·
Diameter
dalam bambu/bulu Nada 5 (sol) = 1 cm
·
Panjang
bambu/bulu nada 5 (sol) = 11,7 cm
·
Ketebalan
bambu/bulu nada 5 (sol) = 0,2 cm
·
Lebar
lubang tiup bambu/bulu nada 5 (sol) =
0,2 cm
·
Panjang
lubang tiup bambu/bulu nada 5 (sol) = 0,4 cm
·
Panjang
lubang suara bambu/bulu nada 5 (sol) = 1 cm
·
Lebar lubang suara bambu/bulu nada 5 (sol) =
0,8 cm
·
Panjang
kayu penyangga lubang tiup bagian dalam kepala bambu/bulu nada 5 (sol) = 2,1 cm
·
Jarak
dari lubang tiup ke lubang suara, bambu/bulu nada 5 (sol) = 2,1 cm
·
Jarak
dari lubang suara ke ekor bambu/bulu nada 5 (sol) = 8,5 cm
Sumber :
Adnan Herman Sirituka
·
Diameter
luar bambu/bulu Nada 1 (do) = 1,4 cm
·
Diameter
dalam bambu/bulu Nada 1 (do) = 1,2 cm
·
Panjang
bambu/bulu nada 1 (do) = 16,2 cm
·
Ketebalan
bambu/bulu nada 1 (do) = 0,2 cm
·
Lebar
lubang tiup bambu/bulu nada 1 (do) = 0,2
cm
·
Panjang
lubang tiup bambu/bulu nada 1 (do) = 0,4 cm
·
Panjang
lubang suara bambu/bulu nada 1 (do) = 1,1 cm
·
Lebar lubang suara bambu/bulu nada 1 (do) =
0,9 cm
·
Panjang
kayu penyangga lubang tiup bagian dalam kepala bambu/bulu nada 1 (do) = 2,3 cm
·
Jarak
dari lubang tiup ke lubang suara, bambu/bulu nada 1 (do) = 2,3 cm
·
Jarak
dari lubang suara ke ekor bambu/bulu nada 1 (do) = 12,6 cm
Sumber : Adnan Herman Sirituka
·
Diameter
luar bambu/bulu Nada 3 (mi) = 1,2 cm
·
Diameter
dalam bambu/bulu Nada 3 (mi) = 0,9 cm
·
Panjang
bambu/bulu nada 3 (mi) = 13 cm
·
Ketebalan
bambu/bulu nada 3 (mi) = 0,2 cm
·
Lebar
lubang tiup bambu/bulu nada 3 (mi) = 0,2
cm
·
Panjang
lubang tiup bambu/bulu nada 3 (mi) = 0,4 cm
·
Panjang
lubang suara bambu/bulu nada 3 (mi) = 1,3 cm
·
Lebar lubang suara bambu/bulu nada 3 (mi) =
0,9 cm
·
Panjang
kayu penyangga lubang tiup bagian dalam kepala bambu/bulu nada 3 (mi) = 2,1 cm
·
Jarak
dari lubang tiup ke lubang suara, bambu/bulu nada 3 (mi) = 2,1 cm
·
Jarak
dari lubang suara ke ekor bambu/bulu nada 3 (mi) = 9,6 cm
Sumber : Adnan Herman Sirituka
·
Diameter
luar bambu/bulu Nada 5 (sol) = 1,3 cm
·
Diameter
dalam bambu/bulu Nada 5 (sol) = 1 cm
·
Panjang
bambu/bulu nada 5 (sol) = 13,2 cm
·
Ketebalan
bambu/bulu nada 5 (sol) = 0,2 cm
·
Lebar
lubang tiup bambu/bulu nada 5 (sol) =
0,2 cm
·
Panjang
lubang tiup bambu/bulu nada 5 (sol) = 0,4 cm
·
Panjang
lubang suara bambu/bulu nada 5 (sol) = 1,4 cm
·
Lebar lubang suara bambu/bulu nada 5 (sol) =
0,8 cm
·
Panjang
kayu penyangga lubang tiup bagian dalam kepala bambu/bulu nada 5 (sol) = 2,5 cm
·
Jarak
dari lubang tiup ke lubang suara, bambu/bulu nada 5 (sol) = 2,5 cm
·
Jarak
dari lubang suara ke ekor bambu/bulu nada 5 (sol) = 9,3 cm
Sumber : Adnan Herman Sirituka
·
Diameter
luar bambu/bulu Nada 1 (do) = 1,3 cm
·
Diameter
dalam bambu/bulu Nada 1 (do) = 1cm
·
Panjang
bambu/bulu nada 1 (do) = 16,1 cm
·
Ketebalan
bambu/bulu nada 1 (do) = 0,2 cm
·
Lebar
lubang tiup bambu/bulu nada 1 (do) = 0,2
cm
·
Panjang
lubang tiup bambu/bulu nada 1 (do) = 0,4 cm
·
Panjang
lubang suara bambu/bulu nada 1 (do) = 1,2 cm
·
Lebar lubang suara bambu/bulu nada 1 (do) =
0,8 cm
·
Panjang
kayu penyangga lubang tiup bagian dalam kepala bambu/bulu nada 1 (do) = 2,6 cm
·
Jarak
dari lubang tiup ke lubang suara, bambu/bulu nada 1 (do) = 2,6 cm
·
Jarak
dari lubang suara ke ekor bambu/bulu nada 1 (do) = 12,5 cm
Sumber : Adnan Herman Sirituka
·
Diameter
luar bambu/bulu Nada 4 (fa) = 1,2 cm
·
Diameter
dalam bambu/bulu Nada 4 (fa) = 0,9cm
·
Panjang
bambu/bulu nada 4 (fa) = 14 cm
·
Ketebalan
bambu/bulu nada 4 (fa) = 0,2 cm
·
Lebar
lubang tiup bambu/bulu nada 4 (fa) = 0,2
cm
·
Panjang
lubang tiup bambu/bulu nada 4 (fa) = 0,2 cm
·
Panjang
lubang suara bambu/bulu nada 4 (fa) = 1,3 cm
·
Lebar lubang suara bambu/bulu nada 4 (fa) = 0,6
cm
·
Panjang
kayu penyangga lubang tiup bagian dalam kepala bambu/bulu nada 4 (fa) = 2,2 cm
·
Jarak
dari lubang tiup ke lubang suara, bambu/bulu nada 4 (fa) = 2,2 cm
·
Jarak
dari lubang suara ke ekor bambu/bulu nada 4 (fa) = 10,5 cm
Sumber : Adnan Herman Sirituka
·
Diameter
luar bambu/bulu Nada 6 (la) = 1,2 cm
·
Diameter
dalam bambu/bulu Nada 6 (la) = 0,9 cm
·
Panjang
bambu/bulu nada 6 (la) = 11,6 cm
·
Ketebalan
bambu/bulu nada 6 (la) = 0,2 cm
·
Lebar
lubang tiup bambu/bulu nada 6 (la) = 0,2
cm
·
Panjang
lubang tiup bambu/bulu nada 6 (la) = 0,6 cm
·
Panjang
lubang suara bambu/bulu nada 6 (la) = 1,3 cm
·
Lebar lubang suara bambu/bulu nada 6 (la) = 0,9
cm
·
Panjang
kayu penyangga lubang tiup bagian dalam kepala bambu/bulu nada 6 (la) = 2 cm
·
Jarak
dari lubang tiup ke lubang suara, bambu/bulu nada 6 (la) = 2 cm
·
Jarak
dari lubang suara ke ekor bambu/bulu nada 6 (la) = 8,4 cm
(Tampak
Depan)
(Tampak Belakang)
(sumber : Adnan Herman Sirituka)
Ma Tawa berasal dari bahasa daerah Luba kecamatan
Lembur Kabupaten Alor yang artinya
naviri bambu. Ma Tawa berperan sebagai penguat akor. Ma Tawa
terdiri dari atas 3 bagian yaitu Ma Tawa 1,2 dan 3
Dengan
bantuan penahan 4 penjepit bambu
masing-masing
1. Penjepit (depan belakang) bagian atas dekat
kepala Ma Tawa
·
Pada
Ma Tawa I dengan Panjang = 18 cm dan
Lebar = 1 cm
·
Pada
Ma Tawa II dengan Panjang = 15,5 cm dan
Lebar = 1 cm
·
Pada
Ma Tawa III dengan Panjang = 14 cm dan
Lebar = 1 cm
2. Penjepit 2 ( depan belakang) bagian bawah dekat
ekor Ma Tawa.
·
Pada
Ma Tawa I dengan Panjang = 18 cm
dan Lebar = 1 cm
·
Pada
Ma Tawa II dengan Panjang = 15,5 cm dan
Lebar =1 cm
·
Pada
Ma Tawa III dengan Panjang = 14 cm dan
Lebar = 1 cm
Dan mengunakan tali senar sebagai pengikat penjepit yang satu dengan yang
lainnya sehingga menahan gabungan bambu.
Ma Tawa dimainkan dengan cara ditiup pada lubang
Tiup dalam artian masing-masing bulu/bambu kelifang sudah mempunyai/memiliki
nada.
Sumber.Adnan Herman Sirituka
Terdiri dari 3 (tiga) bambu dengan ukuran masing-masing :
Ø Bambu 1 (paling bawah) bernada 4 (fa)
·
Panjang
bambu = 65,8 cm
·
Diameter
luar bambu = 6 cm
·
Diameter
dalam bambu = 5,1 cm
·
Ketebalan
bambu = 0,5 cm
·
Diameter
lubang tiup. Panjang = 2,4 cm
Lebar = 2,1 cm
Ø Bambu 2 (Bagian tengah) bernada 5 (sol)
·
Panjang
bambu = 58,3 cm
·
Diameter
luar bambu = 5,8 cm
·
Diameter
dalam bambu = 4,9 cm
·
Ketebalan
bambu = 0,5 cm
·
Diameter
lubang tiup. Panjang = 2 cm
Lebar = 2,3 cm
Ø Bambu 3 (paling atas) bernada 1 (do)
·
Panjang
bambu = 44,3 cm
·
Diameter
luar bambu = 5,3 cm
·
Diameter
dalam bambu = 4,7 cm
·
Ketebalan
bambu = 0,3 cm
·
Diameter
lubang tiup. Panjang = 2,cm
Lebar = 2,3 cm
Terdiri dari 3 (tiga) bambu dengan ukuran masing-masing :
Ø Bambu 1 (paling bawah) bernada 6 (la)
·
Panjang
bambu = 52,5 cm
·
Diameter
luar bambu = 5 cm
·
Diameter
dalam bambu = 4,5 cm
·
Ketebalan
bambu = 0,5 cm
·
Diameter
lubang tiup. Panjang = 1,9 cm
Lebar = 2,2 cm
Ø Bambu 2 (Bagian tengah) bernada 7 (si)
·
Panjang
bambu = 47 cm
·
Diameter
luar bambu = 5 cm
·
Diameter
dalam bambu = 4,5 cm
·
Ketebalan
bambu = 0,5 cm
·
Diameter
lubang tiup. Panjang = 1,7 cm
Lebar = 1,8 cm
Ø Bambu 3 (paling atas) bernada 3 (mi)
·
Panjang
bambu = 34 cm
·
Diameter
luar bambu = 5 cm
·
Diameter
dalam bambu = 4,6 cm
·
Ketebalan
bambu = 0,4 cm
·
Diameter
lubang tiup. Panjang = 2 cm
Lebar = 2 cm
Terdiri dari 3 (tiga) bambu dengan ukuran masing-masing :
Ø Bambu 1 (paling bawah) bernada 1 (do)
·
Panjang
bambu = 45 cm
·
Diameter
luar bambu = 4,5 cm
·
Diameter
dalam bambu = 4 cm
·
Ketebalan
bambu = 0,5 cm
·
Diameter
lubang tiup. Panjang = 2 cm
Lebar = 2,5 cm
Ø Bambu 2 (Bagian tengah) bernada 2 (re)
·
Panjang
bambu = 40 cm
·
Diameter
luar bambu = 4 cm
·
Diameter
dalam bambu = 3,7 cm
·
Ketebalan
bambu = 0,3 cm
·
Diameter
lubang tiup. Panjang = 2 cm
Lebar = 2 cm
Ø Bambu 3 (paling atas) bernada 5 (sol)
·
Panjang
bambu = 30 cm
·
Diameter
luar bambu = 4 cm
·
Diameter
dalam bambu = 3,7 cm
·
Ketebalan
bambu = 0,3 cm
·
Diameter
lubang tiup. Panjang = 2,3 cm
Lebar = 2,3 cm
(Tampak Samping) (Tampak dari Atas ) (Tampak dari Bawah)
(Sumber : Adnan Herman
Sirutka)
Memiliki bentuk yang berbeda . Suling bass menyerupai sebuah tabung besar
dan untuk menghasilkan bunyi harus menggunakan sebatang bambu kecil yang cukup
panjang dan memiliki rongga ditengahnya untuk dimasukkan kedalam tabung bass
tersebut. Dalam instrumen kesufe
. Suling bass (Feting Taba) berperan sebagai suara bass. Feting Taba berasal dari bahasa daerah Luba kecamatan
Lembur Kabupaten Alor yang artinya gema. Fungsi dan perannya dalam permainan
musik kesufe adalah sebagai pendukung akor yaitu berperan sebagai dasar (rutsh)
dengan nada G,D dan C dalam sebuah
iringan Feting Taba terdiri dari 2 bambu dengan ukuran masing-masing :
Sumber.Adnan
Herman Sirituka
Feting
Taba I bernada 4 (fa) dan 5 (sol) dan memiliki ukuran yaitu :
·
Panjang
100 cm
·
Diameter luar 13 cm
·
Diameter
Dalam 11,5 cm
·
Ketebalan
1 cm
Dengan
1 bambu peniup dengan ukuran
·
Panjang
112 cm
·
Diameter luar 4 cm
·
Diameter
dalam 3,5 cm
·
Ketebalan
5 cm
Sumber.Adnan
Herman Sirituka
Feting Taba II
bernada 2 (re) dan 1 (do) dan memiliki
ukuran yaitu:
·
Panjang
77 cm
·
Diameter luar 12,5 cm
·
Diameter
Dalam 11,5 cm
·
Ketebalan
1 cm
Dengan
1 bambu peniup dengan ukuran
·
Panjang 70 cm
·
Diameter luar 3,5 cm
·
Diameter
dalam 3 cm
·
Ketebalan
0,5 cm
(sumber : Adnan Herman Sirituka)
Ma ba berasal dari bahasa daerah Luba kecamatan Lembur
Kabupaten Alor yang artinya tambur. Ma
ba berfungsi sebagai ritem, atau penentu tempo dalam permainan kesufe. Ma ba
dimainkan dengan cara dipukul mengunakan belahan bambu berukuran :
·
Panjang
pemukul = 31 cm
·
Lebar
pemukul = 2 cm
·
Ketebalan =
1 cm
Dan Ma
ba sendiri berukuran :
·
Panjang =
63 cm
·
Ketebalan =
1,5 cm
·
Diameter
luar = 16,5 cm
·
Diameter
dalam = 13,5 cm
·
Panjang
lubang suara = 39,5 cm
·
Lebar
lubang suara = 5 cm
.Makna dan pesan dalam Instrumen Kesufe
a)
Makna :
Mampu memenuhi kebutuhan estetis (keindahan) dan jiwa
(sepiritual), pada umumnya dalam situasi normal dan tenang, halus mengenai cara
mengungkapkan perasaan
b)
Pesan :
Agar generasi sekarang tidak
melupakan warisan-warisan leluhur tentang musik tradisional, karena
musik tradisonal merupakan suatu kebanggaan adat dan budaya.
No comments:
Post a Comment